MAN 1 Padang Terus Kembangkan kebiasaan Keagamaan dengan Kedisplinan

Kepala Madrasah MAN 1 Padang Afrizal S.Ag

Padang(SUMBAR)Padang Terkini-Generasi milenial yang  berakhlak mulia merupakan generasi penerus bangsa dari keterpurukan ketidakpercayaan rakyat kepada pemimpinnya. untuk itu MAN 1 Padang terus melakukan penerapan disiplin yang mumpuni dibidang prestasi baik di Akademik maupun Non Akademik.  Segudang prestasi banyak diraih sekolah ini namun bidang keagamaan yang menjadi prioritas dan utama, agar siswa mereka kelak menjadi pemimpin yang berdedikasi, amanah dan berahklak mulia.

Ketika dikonfirmasikan diruang kerjanya, Selasa (11/2) Kepala Madrasah MAN 1 Padang Afrizal, S.Ag, mengatakan kegiatan rutin yang kita lakukan setiap hari di pagi hari dan mungkin hanya MAN 1 Padang yang menerapkan inovasi ini, yakni dengan mengumpulkan siswa dari kelas 10, 11, dan 12 sebanyak 832 ssiswa yang di sebut dengan APEL PAGI di halaman utama MAN 1 Padang.Yang mana siswa kita kumpulkan bertujuan menyampaikan hal-hal penting yang menyangkut dengan pembelajaran dan informasi-informasi terkini yang perlu cepat disampaikan kepada siswa, sekaligus kita melihat kesiapan siswa dengan atribut-atribut kedisiplinan yang lengkap, sambung Afrizal lagi.

"Apel Pagi  ini dilaksanakan harus tepat waktu pada pukul 6.50 WIB dan efektifnya Apel pagi ini sudah selesai pada pukul 7.00 WIB,"tegasnya lagi.

Afrizal juga menambahkan setelah selesai Apel pagi pada pukul 7.00 WIB, siswa pun sudah masuk kembali ke lokalnya masing-masing diteruskan dengan proses belajar mengajar pertama, jelasnya

Lebih lanjut, Apel pagi ini sudah berjalan 1 tahun dan Alhamdulillah dengan dilaksanakan Apel Pagi setiap hari memiliki damapak positif sekali, yang pertama siswa tidak ada yang terlambat dalam mengikuti PBM didalam kelas.Sekaligus kita bisa melihat kerapihan siswa kita. Apalagi siswa merupakan peserta didik yang harus membiasakan diri dengan kerapihan (SOP siswa). Dan bagi yang tidak rapi kita laksanakan sanksi yang mendidik dengan cara membersihkan Madrasah mereka dengan menyapu serta membersihkan selokan yang bukan berarti kerja paksa tapi cara mendidik untuk menumbuhkan kecintaan terhadap sekolahnya,ujar Afrizal.

"Jadi Setiap salah pasti ada sanksi,agar siswa terbiasa dengan tidak mengulanginya dengan kesalahan yang kedua kalinya,"tukas sang kepala Madrasah

Bagi siswa yang rambutnya panjang kita tidak akan memotong rambutnya, namun kita beri hukuman dengan diadili setiap hari membersihkan WC, halaman Madrasah dan lain-lain agar mereka jera dan membiasakan diri dengan rambut yang rapi, tambah Afrizal.

Sementara untuk Akademik kita sudah mempunyai kelas khusus (unggul) yaitu lokal British dan lokal Arabia. Nah dilokal ini kita memberikan proses percepatan dan bagi lokal British kita bekali dengan bekerjasama dengan Bimbel serta kita datangkan narasumber 3X seminggu. Untuk lokal Arabia kita bekali juga siswa untuk belajar bahasa arab setelah pulang sekolah. Jadi dengan adanya lokal khusus ini 3 tahun kemudian  siswa MAN 1 Padang dapat melanjutkan ke perguruan-perguruan didalam negeri maupun diluar negeri yang mempunyai ikatan dinas, tambah Afrizal mengakhiri.

#helmiboty