Padang(SUMBAR)PT-Memperoleh nilai tertinggi pada babak penyisihan mengantarkan Kafilah Sumbar Cabang Musabaqah Fahmil Quran Putra kembali berjuang pada babak Final, Kamis (19/11). Masih di lokasi sama, Auditorium UNP Kafilah sumbar berhadapan dengan kafilah dari DKI Jakarta dan Sumatera Utara. 

Kafilah Sumbar Cabang fahmil Quran putra yang mewakili tuan rumah merupakan pelajar yang berasal dari Payakumbuh dan Solok. Mereka terdiri dari dua siswa ICBS yakni Harun Ar-Rasyid dan Muhammad Dhonan Lathif dan 1 lainnya atas nama Reyhan berasal dari Candung.

Dua peserta yang merupakan siswa Insan Cendekia Boarding School (ICBS) tersebut merupakan Hafidz 30 juz, dan sudah berhasil meraih juara 1 cabang Fahmil Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Provinsi Sumbar di Kota Solok tahun 2019 lalu.

Pada babak awal Kafilah Sumbar sudah memperoleh nilai tertinggi namun selisihnya cukup tipis, hingga babak kedua dengan soal rebutan menambah ketegangan seluruh isi auditorium. Hiruk pikuk suara suporter tidak bisa dielakkan manakala Kafilah provinsi mereka mampu menjawab pertanyaan dan menambah nilai.

Kehebohan tak terelakkan lagi ketika kafilah Sumbar berhasil menjawab dengan benar soal terakhir dan dewan hakim menyatakan soal sudah habis. Kafilah Sumbar sebagai tuan rumah sukses mengungguli Kafilah lainnya dengan perolehan nilai 1.195 disusul Sumatera Utara dengan total nilai 855 dan DKI Jakarta dengan nilai 610.

Gubernur Sumatera Barat, H. Irwan Prayitno yang saat itu hadir bersama Kakanwil Kemenag Sumbar serta pengurus LPTQ dan OPD lainnya ikut bersorak dan sembari langsung menyambangi peserta.

"Alhamdulillah, ini patut kita syukuri akhirnya salah satu kafilah kita mampu menyumbang emas untuk Sumatera Barat, ini baru satu diketahui untuk cabang musabaqah lainnya besok akan kita peroleh hasilnya," Ujar Gubernur. 

"Ini membuat kita yakin bahwa target kita 5 besar akan bisa tercapai bahkan mungkin bisa 3 besar," harapnya.
"Luar biasa, 2 tahun kita persiapkan semua dan ini adalah usaha kita bersama, keberhasilan kita bersama, dan kebanggaan kita bersama warga Sumatera Barat," ujar gubernur penuh bangga.

Sementara Ketua Regu  putra fahmil Quran Sumbar, Muhammad Harun Arrasyid mengatakan, "lawan kita dari DKI Jakarta dan Sumut cukup kuat. Untuk itu salah satu strateginya adalah mengerjakan soal-soal yang tidak bisa dijawab oleh tim lawan pada babak penyisihan sebelumnya, kami putar ulang videonya," ujarnya 

"Bisa masuk ke babak semifinal saja kami sudah bahagia apalagi bisa menyumbangkan emas untuk Provinsi Sumatera Barat dan ini memang sudah cita cita kami, Alhamdulillah terwujud juga berkat doa bersama," Ujar Harun. 

 

#dw | boy

 

 
Top